Rabu, 26 Februari 2020

Begini Misteri dan Fakta Palung Mariana

Apa yang Anda ketahui tentang Palung khususnya Palung Mariana? Palung Mariana atau biasa disebut sebagai Mariana trench merupakan jurang yang terletak di dasar laut tepatnya di timur pulau Mariana barat Samudra Pasifik dan dekat Pulau Guam.

Mariana trench sebutan bagi sebuah perairan yang paling dalam di dunia. Di mana palung ini membentang sepanjang 2550 km dengan lebar 63 meter dan kedalaman hingga 11 km. Palung Mariana terletak di barat Samudera Pasifik sampai ke timur pulau Mariana.

Setelah mendengar deskripsi di atas, tentu saja Anda semakin penasaran kan fakta atau hal menarik apa saja yang bisa didapatkan dari palung yang masih banyak menyimpan rahasia yang belum terkuak ini berikut informasinya:

1. Lebih Tinggi dari Everest

Berdasarkan informasi, Palung Mariana seringkali menjadi salah satu objek atau bahan penelitian. Para ilmuwan untuk membandingkan seberapa dalam Palung Mariana, seringkali Puncak Everest digunakan sebagai salah satu pembanding yang sesuai atau tepat. Everest sendiri merupakan gunung yang tertinggi yang ada di dunia, namun untuk mengukur Palung Mariana digunakan ketinggian puncak Everest yang dibuat terbalik ke dasar laut. Jika kembali pada perhitungan yang dihasilkan, Palung Mariana masih lebih dalam dibandingkan puncak Everest. Selain itu para peneliti juga percaya bahwa peluang tersebut memang tidak ada ujungnya atau tidak bisa ditemukan.

2. Tekanan sangat tinggi

Tekanan yang ada pada Palung Mariana memang sangat luar biasa menyeramkan. Pernahkah anda berenang atau menyelam di sebuah kolam renang atau lautan lepas? Semakin dalam perairan yang ada maka semakin anda akan merasakan tekanan pada tubuh, yang membuat anda harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk menyelam. Selain itu anda juga akan semakin sulit melihat jika tidak ada bantuan lampu atau bantuan masker.

Di sisi lain gendang telinga akan tertekan khususnya area kesetimbangan. Hal ini ternyata berkaitan dengan kedalaman Palung Mariana, yang dikatakan bahwa dengan kedalaman hingga 11 KM tekanan tertingginya dapat mencapai 8 ton per inchi persegi. Tentu saja jika Anda membayangkan seperti apa tekanan tersebut, maka bisa di ilustrasikan sebagai 50 unit pesawat jet terbesar di dunia ataupun 1.600 ekor gajah Afrika yang ditumpuk di atas tubuh Anda. Seperti itulah tekanan yang dapat dirasakan manusia jika Anda menyelam ke dasar atau ke dalam Palung Mariana tanpa bantuan alat ataupun pelindung.

3. Zona Misterius

Informasi selanjutnya adalah zona misterius yang minim akan eksplorasi. Kedalaman lautan sudah terbagi menjadi empat zona. Berdasarkan penelitiannya zona litoral dan juga bathyal mewakili permukaan laut hingga kedalaman 3 km ke bawah. Sedangkan zona abisal untuk menyebut kedalaman mencapai 6 km dan terakhir adalah zona handal untuk menyebut tingkat kedalaman berapapun yang melebihi 6 km i bawah permukaan laut.

Dalam Palung Mariana sendiri jika Anda menyelam tanpa menggunakan bantuan, maka siapapun yang berenang mencapai zona abisal sudah meninggal atau mati. Anehnya meski dianggap sebagai zona mati dapat cukup banyak beberapa hewan dan juga tumbuhan yang dapat hidup dengan bentuk yang menyeramkan. Apa saja hewan tersebut akan bahas selanjutnya.

Tebing Breksi, Contoh Nyata Bekas Tambang yang Jadi Tempat Wisata

Debat Capres 2019 membahas bekas tambang yang menjadi tempat wisata. Ada banyak lho, misalnya Tebing Breksi di Sleman, DI Yogyakarta.

Di musim liburan, Tebing Breksi di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, ramai. Pengunjung berasal dari berbagai daerah. Selfie atau swafoto di ketinggian atau spot-spot unik jadi andalan lokasi wisata ini.

Tebing Breksi awalnya adalah tempat penambangan batu alam untuk material bangunan. Sejak 2014, pemerintah menutup kegiatan pertambangan ini untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Sejak itu Tebing Breksi diolah oleh warga lokal secara kreatif dan pada 23 Mei 2015 mulai menjadi objek wisata. Ditambah kekuatan media sosial, jadilah Tebing Breksi sebagai destinasi wisata yang populer. Sampai 2018, pengunjungnya sudah naik 3 kali lipat.

Tebing Breksi, Contoh Nyata Bekas Tambang yang Jadi Tempat WisataSpot selfie di Tebing Breksi (Ristu Hanafi/detikTravel)
Tebing Breksi bukanlah satu-satunya destinasi yang terdapat di Desa Sambirejo. Terdapat Candi Ijo dan Candi Ratu Boko di sekitar Tebing yang sayang untuk dilewatkan.

Hal yang paling mengesankan selama berada di Tebing Breksi adalah pemandangannya yang luar biasa. Ketika berada di atas tebing, kita akan disuguhi pemandangan yang luar biasa indah, seolah-olah seluruh Yogyakarta bisa terlihat dari sini. Selain itu, sunset dari Tebing Breksi ini bagus banget.

Beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di Tebing Breksi adalah foto selfie dengan beragam atribut yang disiapkan oleh petugas. Kemudian ada mobil off road untuk berkeliling lokasi Tebing Breksi dan pastinya berfoto dengan berbagai gaya dengan keindahan Tebing Breksi.

Tempat ini fotogenik banget dan asyik buat jadi bahan postingan di media sosial. Tebing-tebingnya dipahat secara artistik dengan motif wayang, naga dll. Keren banget jadinya!

Cara ke sana:

Tebing Breksi jaraknya hanya 1 km dari Candi Ijo. Kamu tinggal ke arah Candi Prambanan lalu ikuti jalan menuju Candi Ijo lewat Piyungan. Tebing Breksi dikelola oleh BUMDES Sambimulyo. Tiket masuknya Rp 5.000 per orang belum termasuk parkir.

Seperti dibahas dalam debat Capres kedua antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto, bekas lokasi tambang tidak selamanya buruk. Jika dimanfaatkan dengan benar, bekas lokasi tambang bisa menjadi tempat wisata yang menarik.

Begini Misteri dan Fakta Palung Mariana

Apa yang Anda ketahui tentang Palung khususnya Palung Mariana? Palung Mariana atau biasa disebut sebagai Mariana trench merupakan jurang yang terletak di dasar laut tepatnya di timur pulau Mariana barat Samudra Pasifik dan dekat Pulau Guam.

Mariana trench sebutan bagi sebuah perairan yang paling dalam di dunia. Di mana palung ini membentang sepanjang 2550 km dengan lebar 63 meter dan kedalaman hingga 11 km. Palung Mariana terletak di barat Samudera Pasifik sampai ke timur pulau Mariana.

Setelah mendengar deskripsi di atas, tentu saja Anda semakin penasaran kan fakta atau hal menarik apa saja yang bisa didapatkan dari palung yang masih banyak menyimpan rahasia yang belum terkuak ini berikut informasinya:

1. Lebih Tinggi dari Everest

Berdasarkan informasi, Palung Mariana seringkali menjadi salah satu objek atau bahan penelitian. Para ilmuwan untuk membandingkan seberapa dalam Palung Mariana, seringkali Puncak Everest digunakan sebagai salah satu pembanding yang sesuai atau tepat. Everest sendiri merupakan gunung yang tertinggi yang ada di dunia, namun untuk mengukur Palung Mariana digunakan ketinggian puncak Everest yang dibuat terbalik ke dasar laut. Jika kembali pada perhitungan yang dihasilkan, Palung Mariana masih lebih dalam dibandingkan puncak Everest. Selain itu para peneliti juga percaya bahwa peluang tersebut memang tidak ada ujungnya atau tidak bisa ditemukan.