Minggu, 03 Mei 2020

5 Tips Agar Berat Badan Tak Pengaruhi Libido Wanita

Pasangan bisa saja meyakinkan bahwa dia tidak ambil pusing soal bentuk tubuh juga berat badan Anda. Namun, selalu ada sisi di mana wanita merasa tak percaya diri saat bercinta, terutama karena berat badan.
Secara fisiologis, berat badan dan libido saling berkaitan satu sama lain. Direktur Sexual Psychophysiology Laboratory, Cindy Meston mengatakan efek psikologis dari berat badan berpotensi menurunkan gairah seks alias libido.

"Jika Anda merasa tidak nyaman dan fokus pada tampilan tubuh atau apa yang pasangan pikirkan tentang itu saat bercinta, Anda tidak akan mood untuk bercinta," kata Meston, dikutip dari laman Shape.

Tanpa perlu menunggu ledakan libido atau mencari obat diet, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan di antaranya.

1. Olahraga
Riset menunjukkan, wanita yang berolahraga merasa lebih baik akan kondisi tubuhnya dan memiliki energi lebih besar untuk seks. Aktivitas fisik mampu melepas hormon seperti endorfin dan dopamin yang dipercaya dapat mempengaruhi gairah seks.

"Ini obat paling manjur untuk gairah seks kita yang kendor. Olahraga memulihkan tubuh," jelas Meston.

2. Makanan afrodisiak
Tambahkan makanan-makanan yang mampu memompa gairah seks ke dalam keranjang belanja Anda. Jennifer Berman, ahli urologi dan ahli kesehatan seksual mengungkapkan makanan yang kaya antioksidan, asam lemak, dan asam amino bisa meningkatkan mood dan libido.

Berman menambahkan ada beberapa makanan yang berada dalam daftarnya. Beberapa makanan itu di antaranya asparagus, alpukat, blueberry, salmon, dan telur yang diperkaya omega 3.

3. Telanjang
Pernahkah Anda mencoba melepas segala helai kain yang menutupi tubuh hingga telanjang di dalam kamar tanpa alasan? Jika belum, coba lah sekali-kali untuk melakukannya.

Cara ini bisa menjadi terapi penerimaan diri. Telanjang bisa jadi ritual untuk mengurangi kecemasan akan tubuh sendiri.

Lepas pakaian Anda dan tatap tubuh Anda saat bercermin. Amati tubuh dan rasakan sensasi menyenangkan dari memilikinya. Dengan cara itu, perlahan Anda bisa menghilangkan sikap kritis atas tubuh sendiri.

4. Hentikan obsesi
Sesekali mendengarkan protes dari sang suami soal selulit di paha atau lengan Anda yang besar tak ada salahnya. Lagipula Anda tak perlu sesempurna yang dipikirkan.

Hentikan obsesi tampil sempurna di depan pasangan. Obsesi tubuh kurus bak model tak baik untuk kepercayaan diri Anda.

5. Memetakan persoalan
Gairah seks rendah tak selalu soal berat badan. Anda perlu mengamati lagi hal-hal lain yang turut berperan membuat Anda 'loyo' di ranjang. Bisa jadi perkaranya adalah rasa lelah, stres, dan masih banyak lagi.

Jika sudah menemukan persoalan, atur atau rencanakan sesuatu. Anda bisa merencanakan seks di pagi hari ketika tubuh sudah tidak terlalu lelah.

Manfaat Rambut Kemaluan Bagi Kesehatan Organ Intim

Banyak orang kurang memperhatikan rambut yang tumbuh pada organ vital atau kemaluan. Ada yang mungkin rutin mencukur rambut kemaluan, tapi ada juga yang membiarkan pertumbuhannya.
Meskipun letaknya yang tersembunyi, rambut kemaluan ternyata mempunyai manfaat yang bagus untuk tubuh.

Mengutip Healthline, berikut dua manfaatnya bagi tubuh.

Mengurangi gesekan
Kulit di sekitar area organ genital itu sangat halus. Nah, rambut kemaluan ini bisa berfungsi untuk melindunginya dari friksi atau gesekan dari pakaian sehari-hari. Selain itu, rambut kemaluan juga bisa mengurangi gesekan saat melakukan hubungan seks.

Beberapa penelitian bahkan menyebut rambut kemaluan sebagai 'pelumas kering' saat bercinta. Ini karena akan lebih mudah saling menggesekkan rambut ke rambut dibandingkan kulit ke kulit.

Melindungi dari bakteri
Sama halnya dengan bulu mata maupun bulu hidung, rambut kemaluan juga memiliki fungsi untuk menyaring kotoran maupun mikroorganisme yang berbahaya.

Selain itu folikel atau akar pada rambut kemaluan menghasilkan sebum, yaitu minyak yang mencegah bakteri berkembang biak. Beberapa penyakit yang dapat terlindung karena rambut kemaluan mulai dari selutis sampai infeksi menular seksual (IMS).

Kim Jong Un Muncul Lagi, Mengapa Isu Kesehatannya Begitu Penting?

Hampir tiga pekan sejak ketidakhadiran pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un di acara penting memicu desas-desus ia sakit parah bahkan meninggal dunia. Hingga akhirnya pada Sabtu (2/5/2020), media pemerintah Korea Utara menerbitkan foto kemunculan Kim Jong Un di depan umum.
Ini bukan pertama kalinya Kim menghilang dari hadapan publik. Di tahun 2014, Kim Jong Un sempat tak muncul selama enam pekan sebelum hadir kembali menggunakan tongkat. Beberapa hari kemudian, agen mata-mata Korea Selatan mengatakan Kim telah menjalani operasi pengangkatan kista dari pergelangan kakinya.

Dikutip dari AFP, Kim Jong Un telah berkuasa di Korea Utara selama hampir satu dekade dan kematiannya, jika kabar itu benar, akan membuat Pyongyang menghadapi suksesi yang tidak direncanakan untuk pertama kali dalam sejarah. Salah satu alasan isu kesehatan Kim begitu penting adalah kepemimpinan selalu menjadi urusan keluarga anggota 'garis keturunan Paektu', istilah di Korea Utara untuk pendiri negara Kim Il Sung dan keturunannya.

Tiga anak Kim dikenal masih sangat muda dan tak ada dari mereka yang ditunjuk untuk menjadi penerusnya. Sejauh ini hanya adik perempuannya, Yo Jung, yang dianggap pesaing utama untuk menggantikannya.

Hanya saja, Korea Utara adalah negara yang dikenal sangat patriartikal yang membuat senioritas dan gender sangat berpengaruh terhadap keputusan apapun yang diambil. Kim dikenal di Utara sebagai Pemimpin Tertinggi dan otoritasnya mencakup Partai Buruh yang berkuasa dan juga militer sehingga semua keputusan besar membutuhkan persetujuannya.

Berpengaruh pada negosiasi nuklir

Hilangnya Kim dari pandangan publik terjadi ketika pembicaraan Pyongyang dengan Washington mengenai persenjataan nuklir Korea Utara terhenti sebab ada tiga pertemuan antara Kim dan Presiden AS Donald Trump. Jika Kim tidak bisa melanjutkan atau bahkan meninggal dunia lebih dahulu, maka akan meningkatkan ketidakpastian dalam proses negosiasi ini.

Skenario terburuk, beberapa analisis menyebut akan terjadi perebutan kekuasaan yang kacau sehingga menyebabkan eksodus para pengungsi di China.

"Profil pribadi Kim, sejarah keluarga, dan struktur rezim Korea Utara menjadikan kesehatannya sebagai variabel utama bagi stabilitas negara dan kebijakan luar negeri," Leif-Eric Easley, seorang profesor di Universitas Ewha di Seoul, kepada AFP.

Korea Utara adalah negara yang luar biasa buram, bahkan angka pertumbuhan ekonomi diperlakukan sebagai rahasia negara. Pengamat dan bahkan diplomat di Pyongyang sangat bergantung pada media pemerintah yang dikontrol ketat sebagai petunjuk tentang apa yang terjadi di sana sehingga kerap timbul spekulasi.

Daily NK, media yang berbasis di Korea Selatan yang sebagian besar dijalankan oleh pembelot Korea Utara, melaporkan Kim telah menjalani prosedur kardiovaskular dan sedang pulih di sebuah vila di provinsi Pyongan Utara. Setelah itu, CNN menyebut Washington tengah memantau bahwa Kim berada dalam bahaya besar setelah menjalani operasi.

Pasca kabar meninggalnya mencuat ke publik, akhirnya media pemerintah Korea Utara merilis foto Kim Jong Un yang terlihat 'baik-baik saja'.

"Insiden ini menjadi pengingat betapa rapuhnya kita pada desas-desus tak berdasar tentang Korea Utara," sebut mantan analisis pemerintah Korea Utara, Rachel Lee.