Kamis, 29 April 2021

Waspada Para Suami! 4 Penyebab Mr P Rentan Cedera hingga Sulit Ereksi

  Sama seperti wanita, pria juga diharuskan menjaga kesehatan penisnya. Sebab, penis yang sehat tak hanya akan mempengaruhi performa di ranjang, tetapi juga bisa mencegah terjadinya disfungsi ereksi.

Bahkan, beberapa kebiasaan yang kerap dilakukan pria juga bisa meningkatkan iritasi dan cedera pada penis. Oleh sebab itu, menjaga kesehatan penis sangat penting agar penis terhindar dari sejumlah kondisi tersebut.


Dikutip dari laman Health, berikut 4 kebiasaan yang kerap dilakukan pria, padahal bisa mempengaruhi kondisi penis.


1. Terlalu sering masturbasi

Tak ada salahnya melakukan solo seks, namun sejumlah ahli menyarankan untuk tidak melakukannya secara berlebihan dan terlalu agresif. Sebab, hal ini justru bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi. Disfungsi ereksi tentunya akan mempengaruhi performa pria saat bercinta dengan pasangannya. Selain itu, masturbasi berlebihan juga bisa menyebabkan iritasi pada penis.


2. Salah memilih posisi bercinta

Posisi yang tidak tepat saat bercinta dapat menyebabkan penis menjadi cedera dan terluka. Meski penis tak memiliki tulang, penis memiliki ligamen dan jaringan yang bisa menyebabkan nyeri dan memar apabila terluka saat seks. Umumnya, variasi bercinta yang bisa berbahaya bagi penis adalah variasi woman on top.

3. Diet tidak sehat

Makanan tidak sehat, seperti makanan yang mengandung lemak jenuh dan kolesterol tinggi, bisa menyebabkan terjadinya inflamasi pada pembuluh darah di penis. Dengan demikian, aliran darah ke penis menjadi terhambat. Di sisi lain, pola makan sehat yang mengandung protein, lemak sehat, dan karbohidrat sehat bisa membantu agar pria lebih mudah ereksi.


4. Kurang tidur

Kurang tidur tak hanya bisa membuat tubuh tidak fit, tetapi juga bisa menyebabkan libido, performa penis, dan kadar testosterone menjadi turun. Selain itu, kurang tidur juga bisa berisiko pria terkena disfungsi ereksi. Oleh sebab itu, penting bagi para pria untuk menjaga waktu tidurnya selama 7-8 jam setiap harinya.

https://maymovie98.com/movies/xxx-state-of-the-union/


Bukan karena Euforia Vaksin, Ini Kata Pakar Penyebab Tsunami COVID-19 India


 Pakar penyakit paru menyebut penyebab tsunami COVID-19 di India masih 'tebak-tebakan'. Pasalnya hingga kini, belum ada riset yang menunjukkan pemicu paling besar lonjakan kasus positif COVID-19 di negara tersebut.

Menanggapi India yang disebut-sebut mengalami euforia vaksin sehingga masyarakatnya abai soal protokol kesehatan, pakar meluruskan vaksinasi di India sebenarnya baru mencapai 10 persen dari total warganya.


"Dia memvaksin seminggu setelah kita dan sekarang sudah 130 juta lebih. Seakan-akan banyak 130 juta itu, tapi kan penduduknya 1,3 miliar jadi mungkin baru 10 persen. Tapi ada kesan, tapi tidak ada buktinya karena nggak ada survei, mereka yang sudah dapat vaksin relatif abai tidak patuh protokol kesehatan," terang Prof Dr Tjandra Yoga Aditama, SpP(K), MARS, DTM&H, DTCE, FISR dalam siaran langsung oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Rabu (28/4/2021).


Menurutnya, penyebab terbesar lonjakan adalah kelalaian masyarakat India soal protokol kesehatan (3M). Pada September 2020, kasus COVID-19 di India mencapai 97.000.


Namun memasuki Januari-Februari, angkanya terjun menjadi 9.000. Kala itu, fasilitas umum memang dikosongkan. Bahkan, acara adat pun tak berlangsung.


"(Menurut) teman-teman saya yang masih di sana, pasar penuh, bioskop penuh, dan dia punya subway di New Delhi itu pembatasnya tidak ada lagi, sudah penuh. Pakai masker sekarang susah kita melihatnya. Tapi 3M itu sudah tidak berjalan dengan baik," ujarnya.


Acara adat yang mengundang kerumunan pula disebut-sebut sebagai pemicu lonjakan. Menurut Prof Chandra, India memang memiliki momen acara adat tertentu, misalnya pernikahan.


"Pernikahan India menikahnya bukan main-main. Orang menari-nari, segala macam. Sehingga penularan terjadi," ujarnya.

https://maymovie98.com/movies/red-zone/

Ustaz Abdul Somad Nikahi Gadis 19 Tahun, Mantan Istri Menyusun Kebahagiaan

 Ustaz Abdul Somad resmi menikahi Fatimah Az Zahra, gadis 19 tahun yang diketahui juga sebagai penghapal Al Quran. Namun, sosok sang mantan istri, Mellya Juniarti tetap jadi sorotan.

Mellya Juniarti sudah memberikan doa untuk Ustaz Abdul Somad. Dia berharap pernikahan sang ustaz kali ini langgeng hingga akhir hayat.


Namun, ungkapan doa Mellya Juniarti justru mendapat balasan ucapan duka dari netizen. Mellya resmi cerai dari Ustaz Abdul Somad pada 12 Januari 2021.


Mendapat banyak doa dan dukungan, Mellya Juniarti mengaku sudah mempersiapkan semuanya sejak lama.


"Terima kasih untuk support-nya. Percayalah, I am fine," tulis Mellya Juniarti dalam postingan Instagram Storiesnya dilihat, Kamis (29/4/2021).


"Jauh sebelum ini saya telah mempersiapkan hati untuk hari ini. Ada Allah yang menguatkan saya," tegasnya.


Ibu satu anak itu juga memperlihatkan direct message yang banyak diterima olehnya. Mantan istri Ustaz Abdul Somad itu justru mengingatkan perihal malam Nuzulul Quran.


"Malam ini malam nuzul qur'an, yok perbanyak mengaji. I hope tak ada lagi DM ini itu," minta Mellya Juniarti.


Ustaz Abdul SomadUstaz Abdul Somad resmi menikahi Fatimah Az Zahra, gadis penghapal Al Quran berusia 19 tahun Foto: Instagram

Setelah cerai dari Ustaz Abdul Somad, Mellya Juniarti mengaku sedang fokus mengurus anak. Dari pernikahannya dengan Ustaz Abdul Somad, Mellya Juniarti dikaruniai satu orang anak laki-laki bernama Mizyan Hadziq.


"Saya dari dulu fokus untuk anak, mohon doa semoga anak selalu ada di samping saya. Saya lagi berjuang untuk itu," tegas Mellya Juniarti.


Mellya Juniarti juga menuliskan untaian kata puitis soal perasaannya saat ini. Mellya Juniarti menegaskan kini tengah menyusun kembali kebahagiaannya.


Sudahlah, tak perlu ada yg ucapkan duka, karena ia tidak sedang terluka.


Tak perlu juga berkata ini itu, karena ia sangat baik-baik saja.


Karena, masa luka itu sudah lama berlalu. Waktu itu ia tak pernah mengeluhkannya bahkan tak ada yang melihatnya tersedu.


Sudah sangat lama, ia memungut kepingan hati, lalu ia susun satu persatu, rapi sekali. Saat ini, kepingan itu sudah menyatu kembali.


Tak perlu lagi kau bahas, tentang lukanya, tentang dia yang melukainya dan tentang apa sebabnya. Sebab saat ini, ia baik-baik saja.


Ia hanya wanita, yang sedang menyusun kembali bahagianya.


Ungkapan tersebut seolah menggambarkan hati mantan istri Ustaz Abdul Somad saat ini. Kini, Mellya Juniarti berjuang membahagiakan sang putra yang berada di bawah pengasuhannya.

https://maymovie98.com/movies/tough-beauty-and-the-sloppy-slop/


Waspada Para Suami! 4 Penyebab Mr P Rentan Cedera hingga Sulit Ereksi


 Sama seperti wanita, pria juga diharuskan menjaga kesehatan penisnya. Sebab, penis yang sehat tak hanya akan mempengaruhi performa di ranjang, tetapi juga bisa mencegah terjadinya disfungsi ereksi.

Bahkan, beberapa kebiasaan yang kerap dilakukan pria juga bisa meningkatkan iritasi dan cedera pada penis. Oleh sebab itu, menjaga kesehatan penis sangat penting agar penis terhindar dari sejumlah kondisi tersebut.


Dikutip dari laman Health, berikut 4 kebiasaan yang kerap dilakukan pria, padahal bisa mempengaruhi kondisi penis.


1. Terlalu sering masturbasi

Tak ada salahnya melakukan solo seks, namun sejumlah ahli menyarankan untuk tidak melakukannya secara berlebihan dan terlalu agresif. Sebab, hal ini justru bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi. Disfungsi ereksi tentunya akan mempengaruhi performa pria saat bercinta dengan pasangannya. Selain itu, masturbasi berlebihan juga bisa menyebabkan iritasi pada penis.


2. Salah memilih posisi bercinta

Posisi yang tidak tepat saat bercinta dapat menyebabkan penis menjadi cedera dan terluka. Meski penis tak memiliki tulang, penis memiliki ligamen dan jaringan yang bisa menyebabkan nyeri dan memar apabila terluka saat seks. Umumnya, variasi bercinta yang bisa berbahaya bagi penis adalah variasi woman on top.

https://maymovie98.com/movies/10-years-love/