Sabtu, 26 September 2020

Update Corona Indonesia 26 September: Tambah 4.494, Positif 271.339

 Jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 di Indonesia pada Sabtu (26/9/2020) bertambah 4.494. Total tercatat 271.339 positif, 199.403 sembuh, 10.308 meninggal.

Sementara itu jumlah pemeriksaan spesimen dalam sehari tercatat sebanyak 48.836. Jumlah suspek yang tercatat sebanyak 119.379.


Detail perkembangan virus Corona di Indonesia pada Sabtu (26/9/2020), adalah sebagai berikut:


1. Kasus positif bertambah 4.494 menjadi 271.339

2. Pasien sembuh bertambah 3.207 menjadi 199.403

3. Pasien meninggal bertambah 90 menjadi 10.308


Sebelumnya pada Jumat (25/9/2020), jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 tercatat 266.845 kasus, sembuh 196.196, dan meninggal 10.218 kasus.

https://indomovie28.net/ouija-seance-the-final-game/


Nah Lho! Anggap Remeh dan Tak Pakai Masker, Pria Ini Terinfeksi Corona


Seorang pria asal Ancoats, Greater Manchester saat ini terbaring di ranjang rumah sakit dan bernapas dengan alat bantu karena terinfeksi virus Corona. Ia terinfeksi setelah mengatakan virus mematikan yang menyerang dunia ini hanyalah omong kosong.

Sebelum sakit, pria bernama Chris Grailey ini terinfeksi setelah merasa dirinya tidak terkalahkan oleh virus tersebut. Bahkan dirinya mengaku tidak menggunakan masker untuk melindungi dirinya.


"Saya terinfeksi. Saya mengira tidak akan terkalahkan oleh virus ini, saya tidak menggunakan masker," kata Chris yang dikutip dari Mirror, Sabtu (26/9/2020).


Pada Jumat pekan lalu, Chris sedang mengerjakan sebuah proyek. Tetapi, saat dirinya berlibur di Kepulauan Canary, ia jatuh sakit dan mengalami beberapa gejala yang mengarah ke penyakit COVID-19.


"Sepanjang liburan, saya sakit, kehilangan nafsu makan, tidak bisa mencium bau, dan keringat dingin. Dan itu semakin memburuk saat kembali ke rumah," jelasnya.


"Saya dilarikan ke rumah sakit pada Minggu pagi untuk tes dan scan. Setelah itu, Minggu malam saya dipulangkan karena saya berpikir baik-baik saja," imbuh Chris.


Namun nyatanya, Chris didiagnosis terinfeksi virus Corona dan pneumonia akut empat hari lalu. Hal ini mengharuskannya dilarikan lagi ke rumah sakit, tepatnya ke bangsal perawatan COVID-19.


Saat ini, Chris tengah mendapatkan perawatan intensif sambil menunggu perawatan yang lebih lanjut. Ia berpikir bahwa sepertinya dirinya tidak bisa melewati penyakit ini.


Di akun Facebook pribadinya, ia mengingatkan bahwa virus Corona ini bukan omong kosong dan bisa menyerang siapa saja. Ia pun menceritakan apa saja yang ia rasakan saat ini.


"Saya tidak bisa bernapas, berjalan, bergerak. Aku seperti zombie. Saya mengkonsumsi empat antibiotik berbeda, steroid, menggunakan bantuan oksigen,"


"Ini nyata, kehidupan nyata membunuhku. Virus ini bisa menyerang siapa saja, termasuk saya yang berusia 29 tahun yang tidak memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya. Ini masalah serius," tegas Chris.


Kapasitas Tempat Tidur Pasien Corona di Tangsel Sudah Terisi 80 Persen!


 Indonesia melaporkan kembali penambahan kasus positif Corona tertinggi pada Jumat (25/9/2020) dengan 4.823 kasus positif COVID-19. Hingga saat ini, Indonesia mencatatkan ada 266.845 kasus positif COVID-19 yang terkonfirmasi per Jumat (25/9/2020).

Beberapa wilayah melaporkan kenaikan Corona tertinggi, seperti Kota Tangerang Selatan. Kota Tangsel menjadi satu dari 7 daerah di Jabodetabek dengan kenaikan kasus Corona yang cukup signifikan.


Naiknya kasus Corona di Tangsel mempengaruhi ketersediaan ruang isolasi untuk pasien. Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, hingga kini presentase Bed Occupancy Ratio (BOR) mencapai 70 hingga 80 persen.


Selain itu, Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni selaku Plt Kadinkes Kota Tengerang Selatan menuturkan bahwa sejak Juli ada kecenderungan kenaikan kasus yang tinggi, puncaknya terjadi pada Agustus yang mencapai 200 kasus.


"Hanya kemarin di awal-awal Agustus, kami sempat mengalami kesulitan untuk ruang ICU. Setiap hari kami laporkan untuk ketersediaan bed dan ICU, namun memang akhir-akhir ini mengalami peningkatan," jelas Deden, seperti rilis yang diterima detikcom, Sabtu (26/9/2020).


RSUD Kota Tangerang Selatan melaporkan telah menyiagakan sebanyak 18 TT isolasi pasien dengan 13 TT di IGD, 3 TT di ruang IGD khusus ibu yang terkonfirmasi COVID-19 serta menyiapkan tenda didepan gedung RS untuk menyortir (triase) pasien COVID-19 dan non COVID-19.


Selain itu, RSUD juga sudah menyiapkan gedung khusus yang baru selesai dibangun untuk menambah kapasitas ruang isolasi sebanyak 40 TT. Gedung tersebut akan siap digunakan Bulan Oktober mendatang . Dengan bertambah ruang isolasi maka diperlukan penambahan SDM.

https://indomovie28.net/terraferma-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar