Bill Gates ternyata pernah berpacaran dengan manajer Microsoft yang cantik jelita, Stefanie Reichel. Kisah percintaan mereka ini mendadak viral di berbagai media massa semenjak kabar perceraian Bill Gates dan Melinda Gates.
Mengutip Daily Mail, Selasa (18/5/2021) terlepas dari reputasinya sebagai seorang kutu buku yang sering canggung bersosialisasi, Gates menjalin hubungan asmara selama tujuh bulan dengan eksekutif Microsoft Stefanie Reichel pada tahun 1992. Di tahun tersebut, Gates sudah berpacaran namun belum memutuskan serius dengan Melinda.
Stefanie Reichel merupakan manajer penjualan Microsoft yang saat itu berusia 25 tahun dan berbasis di Jerman. Bill Gates dan Reichel bertemu di pertemuan bisnis di Monte Carlo dan pria filantropi ini mulai membombardir Reichel dengan email romantis. Selama tujuh bulan perselingkuhan mereka, mereka tinggal di hotel-hotel mewah di London.
Sampai akhirnya, Reichel memutuskan untuk mengakhiri perselingkuhan tersebut. Tapi tak berakhir begitu saja, Bill Gates ternyata sempat memohon agar Reichel bisa mempertimbangkan kembali perasaan Gates. Namun Reichel sudah bersikeras untuk menghentikan hubungan mereka.
Pada akhirnya, Melinda French lah yang berhasil memenangkan hati Bill Gates. Di tahun 1994, setelah proses panjang sampai Gates menuliskan pro dan kontra, Melinda resmi dipersunting oleh Bill Gates. Mereka dikaruniai dua orang anak perempuan dan satu anak laki-laki.
Salah satu teman Bill Gates sekaligus mantan petinggi Microsoft, Vern Raburn pernah mengatakan pada Daily Mail bahwa Gates memang senang berpesta sebelum terikat secara resmi dengan Melinda. Tapi setelah menikah, Bill Gates berubah drastis menjadi pria yang sayang keluarga.
"Pastinya sebelum pernikahan mereka, ya. Bill suka berpesta. Tapi aku tidak pernah melihat semua itu setelah menikah," kata Raburn.
https://trimay98.com/movies/bait-6/
Daftar Negara dengan Layanan 5G Paling Ngebut
Seiring berjalannya waktu dan kebutuhan akses internet super ngebut, jaringan 5G terus dihadirkan di berbagai negara. Dan, Korea Selatan menjadi yang terdepan akan layanan jaringan generasi seluler kelima ini.
Opensignal dalam laporan belum lama ini mengungkapkan Korea Selatan menduduki peringkat teratas kecepatan internet download 5G mencapai 361 Mbps.
Lalu di belakangnya secara berurutan yang masuk negara top 10 kecepatan download 5G tercepat, ada Taiwan (309,9 Mbps), Uni Emirat Arab (269 Mbps), Australia (239,6 Mbps), Jepang (231,5 Mbps), Arab Saudi (229,8 Mbps), Finlandia (219,5 Mbps), Kuwait (212,9 Mbps), Swiss (173,3 Mbps), dan Austria (162,8 Mbps).
Kendati Korea Selatan ada di urutan teratas, namun bila urusan puncak kecepatan download 5G itu justru Uni Emirat Arab (863 Mbps) dan kecepatan upload 5G juaranya itu Taiwan (36,7 Mbps).
Opensignal memetakan perkembangan jaringan 5G di berbagai negara di seluruh dunia.Opensignal memetakan perkembangan jaringan 5G di berbagai negara di seluruh dunia. Foto: Opensignal
Jika lebih merucut ke area kota, maka Jeonju yang merupakan salah satu kota di Korea Selatan jadi yang paling memanjakan bagi pengguna layanan 5G. Di kota ini, masyarakat bisa merasakan pengalaman layanan 5G yang tembus sampai 415,6 Mbps dan upload 21,3 Mbps.
"Kecepatan download 5G di Jeonju sebesar 415,6 Mbps ini 15% lebih cepat dari hasil nasional Korea Selatan," kata Opensignal.
Opensignal menyebutkan hanya tiga kota di jajaran 10 besar yang merupakan ibu kota, yaitu Riyadh, Tokyo, dan Dublin. Sedangkan kota-kota lain beberapa di antaranya merupakan kota bisnis, sebut saja Dubai, Zurich, dan Barcelona.
Selain itu, Opensignal juga mengungkapkan 10 besar 5G global dilihat dari experience, upflit, dan extent, sebagai berikut:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar