Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan setiap pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit tak akan dikenakan biaya sepeserpun alias gratis. Pasalnya, semua biaya perawatan akan ditanggung oleh pemerintah.
"Itu diatur oleh Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 413 Tahun 2020. Jadi bagi pasien yang suspek, probable maupun confirm dirawat di rumah sakit manapun, maka akan dibiayai oleh negara," ucap Staf Ahli Bidang Ekonomi Kesehatan Kemenkes dr H Mohamad Subuh, MPPM, dalam diskusi virtual Forum Merdeka Barat 9 di YouTube, Selasa (1/12/2020).
dr Subuh menjelaskan, kebijakan ini berlaku di setiap rumah sakit di Indonesia, baik rumah sakit pemerintah maupun swasta. Namun ada syaratnya, rumah sakit tersebut harus mau menerima rujukan untuk perawatan pasien COVID-19.
"Jadi, tidak di rumah sakit pemerintah saja, selama rumah sakit itu men-declare untuk menerima perawatan pasien COVID, negara akan bayar sesuai dengan hitungan-hitungan pemerintah," jelasnya.
Apakah tes Corona juga digratiskan?
dr Subuh mengatakan, dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 446 tahun 2020 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID-19, tes Corona berupa tes swab dan rapid test akan dibiayai oleh pemerintah. Dengan syarat, orang tersebut merupakan kontak erat dari pasien COVID-19.
"Apabila yang bersangkutan merupakan kontak dekat atau pernah kontak atau ada gejala, maka semuanya akan ditanggung. Tetapi kalau dia tak ada riwayat kontak, harus secara mandiri," ujarnya.
"Tapi kalau dibuktikan, misalnya merasa ada yang positif, itu lapor Dinas Kesehatan dahulu untuk didata sehingga kita bisa mendapat fasilitas-fasilitas termasuk swab, bukan hanya rapid. Itu disediakan oleh negara," tuturnya.
https://tendabiru21.net/movies/close-my-eyes/
Bikin Libido Ngedrop, 10 Makanan Ini Sebaiknya Tak Disantap Sebelum Bercinta
Makanan dan minuman yang dikonsumsi memiliki pengaruh bagi tubuh termasuk seks. Ada yang memberikan efek positif terhadap gairah seks, tetapi beberapa makanan tertentu dapat membunuh gairah seks.
Asupan makanan dapat menurunkan gairah seks pada wanita dan pria. Jika tidak ingin melewatkan malam romantis dengan pasangan, sebaiknya hindari memasak dan mengonsumsi beberapa makanan ini.
Dikutip dari Eat This, beberapa makanan ini bisa membunuh gairah seksual.
1. Makanan olahan
Pemrosesan pada makanan menghilangkan sebagian besar nutrisi dalam makanan utuh. Hal ini termasuk nutrisi yang dibutuhkan untuk gairah seks.
Misalnya, saat gandum utuh diolah menjadi tepung putih, ia kehilangan sekitar tiga perempat zinc, mineral yang penting untuk seksualitas dan reproduksi pria. Makan biji-bijian olahan dapat menyebabkan resistensi insulin, pemberhentian terakhir sebelum diabetes.
2. Diet soda
Sering minum soda adalah ide yang buruk bagi kesehatan. Ini termasuk dengan diet soda. Pemanis buatan, terutama aspartam, secara langsung memengaruhi kadar serotonin. Serotonin adalah hormon penting dalam menumbuhkan rasa sejahtera atau bahagia. Serotonin rendah dikaitkan dengan libido rendah pada pria dan wanita.
3. Udang
Menurut Program Data Pestisida USDA, rata-rata orang terpapar 10 hingga 13 jenis pestisida berbeda setiap hari. Sembilan dari 10 pestisida yang paling umum digunakan adalah "pengganggu endokrin", yang berarti pestisida tersebut bermain dengan hormon pria atau wanita.
Salah satu yang paling estrogenik adalah 4-heksil resorsinol, yang diaplikasikan pada udang untuk mencegah perubahan warna. Makanan laut lain dengan kandungan pestisida tinggi seperti nila, belut, dan salmon hasil budidaya.
4. Alkohol
Segelas anggur atau koktail bisa membuat Anda bersemangat, tetapi minum lebih banyak dari itu secara teratur dapat menurunkan libido. Alkohol adalah depresan yang dapat merusak kemampuan pria untuk mencapai dan mempertahankan ereksi dan membuat libido rendah.
5. Keju
Sebagian besar keju berasal dari susu sapi yang banyak kandungan hormon sintetis. Ini berpotensi mengacaukan produksi hormon alami tubuh, termasuk estrogen dan testosteron, sehingga mengacaukan gairah seks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar