Ratusan mempelai pria dan wanita berciuman memakai masker bedah saat melangsungkan pernikahan massal mereka. Pihak berwenang Filipina memerintahkan 220 pasangan tersebut untuk menghadiri upacara pernikahannya dengan menggunakan masker bedah.
Mengutip Daily Mail, tak hanya wajib pakai masker, mereka juga wajib mengisi formulir yang berisi tentang perjalanan mereka selama 14 hari terakhir. Sampai saat ini, sudah ada tiga kasus yang terinfeksi virus corona COVID-19 di Filipina, salah satunya dilaporkan meninggal dan menjadi kasus pertama yang terjadi di luar China.
Dalam foto yang beredar, terlihat pengantin perempuan berpakaian putih, dengan membawa karangan bunga, mencium laki-laki mereka yang juga mengenakan kemeja putih.
John Paul Investor, salah satu pengantin tersebut mengaku merasakan sensasi yang berbeda saat harus berciuman dengan menggunakan masker. "Rasanya berbeda dengan berciuman saat mengenakan masker, tapi kan ini wajib," kata John, yang sudah menikahi pasangannya selama tujuh tahun, sekaligus ibu dari dua anak mereka.
"Tempat itu penuh sesak," tambahnya.
Walikota Bacolod, Evelio Leonardia, yang meresmikan upacara itu menjelaskan, "Jika keluarga kita kuat, kota Bacolod juga menjadi kuat," katanya. Sebelumnya, pernikahan massal tahunan adalah tradisi pasca Valentine yang selalu berlangsung di kota ini, sudah sebanyak 2.013 pasangan ikut serta sejak tahun 2013 lalu.
RSCM Banjir, Humas: Hanya Genangan di Selasar
Hujan deras di Jakarta semalam tadi membuat Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) ikut terdampak banjir. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Agus Wibowo.
Saat dimintai keterangan, Kepala Bagian Humas RSCM, Ananto, menyebut RSCM tidak kebanjiran. Hanya genangan di selasar.
"Nggak Mbak. Cuman di depan selasar aja. Karena depan selasar itu kan memang ada ruang radiologi dan radioterapi," katanya kepada detikcom, Minggu (23/2/2020).
Untuk alat yang tergenang, RSCM menyebut masih memeriksa apakah mengalami kerusakan atau tidak. Namun saat ini disebut genangan di selasar sudah surut.
"Kalau sekarang masih diperiksa alatnya. Nanti diupdate lagi," pungkasnya.
Sebelumnya, kabar RSCM kebanjiran dibenarkan oleh Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Agus Wibowo.
"Iya benar, infonya dari BPD DKI Jakarta begitu, tapi saya belum cek," katanya saat dihubungi detikcom, Minggu (23/2/2020).
Banjir Rendam RSCM, Ini Alat Medis yang Diduga Terendam
Banjir kembali menggenangi beberapa wilayah di Jakarta pada Minggu (23/2/2020). Salah satunya, Rumah Sakit Cipto Mangoenkoesoemo (RSCM) jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta Pusat, terendam banjir.
Hal ini juga dikonfirmasi langsung oleh Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Agus Wibowo.
"Iya benar, infonya dari BPD DKI Jakarta begitu, tapi saya belum cek," katanya saat dihubungi detikcom, Minggu (23/2/2020).
Alat yang kebanjiran, dikutip dari akun Agus @aw3126:
- Stationary X-ray ceiling
- Fluoroscopy
- Mammography
- Stationary X-ray floor
- Mobile X-ray
- 2 unit CT scan
- 1 unit ultra sound 'accuson' terendam
- Seluruh PACS sistem di ruang baca diduga terendam
- 1 unit MRI siemens terendamhttps://nonton08.com/maleficent-mistress-of-evil/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar