Senin, 07 Desember 2020

Eksklusif: Sambil Menangis, Ustadz Maaher Ingin Cium Tangan Habib Luthfi

 Sebelum ditangkap polisi pada Kamis subuh (3/12), Soni Eranata alias Ustadz Maaher At Thuwailibi mengaku sudah berniat menemui Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan. Dia merasa tidak punya perasaan dengan Habib Luthfi dan amat menghormatinya.

"Demi Allah saya tidak pernah punya niat menghina dan tidak punya masalah dengan Habib Luthfi, beliau ulama besar," kata Maaher saat ditemui detikcom di Bareskrim, Sabtu petang (5/12/2020).


Dia ingin menabung agar bisa bersama keluarga menemui Habib Luthfi langsung di Pekalongan, Jawa Tengah. Soni alias Maaher tak ingin meminta maaf lewat media sosial untuk menunjukkan kesungguhan hatinya.


Sambil berurai air mata, dia menyatakan ingin meminta maaf dan mencium tangan Habib Luthfi, yang diketahuinya sebagai tokoh Nahdlatul Ulama dan ulama besar yang disegani. Maaher kembali menegaskan dirinya sama sekali tak pernah berniat menghina Habib Luthfi.


Apa yang dia sampaikan di Twitter beberapa waktu lalu hanya merespons cuitan orang lain. Ketika itu, kata Maaher, seorang netizen menyebut dirinya cantik saat mengenakan sorban di kepala.


Atas cuitan tersebut, dia pun membalas, "Iya tambah cantik pake jilbab.. kayak kyai nya banser ini ya..," tulisnya disertai foto Habib Luthfi bin Yahya.


Kalimat itu menuai banyak kritik dan kemarahan netizen karena dianggap menghina Habib Luthfi yang selama ini dikenal amat santun dan disegani masyarakat dan para tokoh. Habib Luthfi juga merupakan anggota Dewan Pertimbangan Presiden. Ustadz Maheer dilaporkan ke polisi oleh Muannas Alaidid yang mengklaim sebagai kuasa hukum Habib Luthfi bin Yahya pada Senin, 16 November 2020.


Pada bagian lain, Maaher mengungkapkan latar belakang pendidikan, keluarga, tokoh ulama yang menjadi panutannya, asal-usul nama dia, hingga hubungannya dengan Habib Rizieq. Selengkapnya saksikan dalam program Blak-blakan di detikcom, Senin (7/12).

https://movieon28.com/movies/king/


Ustadz Maaher yang Ditangkap dan Pernah Dilaporkan Hina Gus Dur Berujung Bui


 Ustadz Maaher At-Thuwailibi alias Soni Eranata kini mendekam di tahanan. Ustadz Maaher ditahan usai menjadi tersangka kasus ujaran kebencian di media sosial. Rupanya, Maaher pernah dilaporkan di Polda Jawa Timur karena dugaan menghina Presiden ke 4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Laporan ini dibuat oleh Ormas Patriot Garuda Nusantara (PGN) Jatim.

Sekretaris Jenderal PGN Jawa Timur, Waluyo Wasis Nugroho mengatakan laporan ini dilayangkan karena menilai cuitan akun Twitter @ustadzmaaher_ tidak pantas. Maaher diduga menghina sejumlah ulama dan tokoh bangsa.


Terlihat ada cuitan yang ditulis oleh pemilik akun twitter @ustadzmaaher_. Cuitan inipun disertai oleh foto kiai kharismatik NU, Habib Luthfi bin Yahya. Berikut isi cuitannya:


'Iya tambah cantik pake Jilbab.. Kayak Kyai nya Banser ini ya..'


Selain itu cuitan yang dimaksud Waluyo saat Maheer menyebut Gus Dur adalah 'Kiai Buta'. Namun, saat ditelusuri di akun @ustadzmaaher_ cuitan itu diduga telah dihapus.


"Bagaimana bisa seorang akun Ustadz Maaher ini bisa seenaknya, seenaknya jari tangannya menghujat para guru bangsa, banyak postingan dia menghina Gus Dur, menghina Habib Luthfi," kata Waluyo di Surabaya, Jumat (4/12/2020).


Waluyo mengatakan dua tokoh ini merupakan tokoh besar di Indonesia bahkan di dunia. Dia pun menyayangkan cuitan dari Maaher yang menuliskan kalimat tak pantas.


"Dua tokoh ini kan ikon Muslim Indonesia, sangat disegani dan sangat dihormati oleh masyarakat Muslim dunia. Oleh tokoh-tokoh agama lain, kok seperti ini Maaher menuliskan kata-kata tidak pantas buat beliau-beliau ini," imbuhnya.


Tak hanya itu, Waluyo juga merasa sikap Maaher ini tak bisa dibiarkan. Akhirnya, pihaknya melaporkan akun Maaher ke Ditreskrimsus Polda Jatim Surabaya pada 16 November 2020 lalu.

https://movieon28.com/movies/the-king/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar