Minggu, 19 Juli 2020

Wanita Ini Alami 'Vape Lung' Akibat Vaping Selama Lima Tahun

 Rokok elektrik atau kerap disebut vape memang dipercaya oleh sebagian orang sebagai cara untuk berhenti merokok. Tetapi cara ini belum terbukti kebenarannya, lantaran masih menimbulkan kontroversi di antara berbagai pihak.
Dikutip dari Daily Mail, seorang wanita berusia 37 tahun di California percaya vape bisa membantunya menjadi lebih sehat, karena berhenti menghisap rokok. Hal ini ia lakukan selama lebih dari lima tahun, hingga akhirnya pada hari Natal ia terjatuh pingsan dan dilarikan ke rumah sakit.

Hingga akhirnya dokter mendiagnosis Julia Itzen mengalami 'vape lung', yang berarti terjadinya peradangan paru-paru akibat penggunaan rokok elektrik.

Julia mengaku menggunakan vape, beralih dari rokok konvensional, karena merasa tertarik atas klaim dapat membantu orang dewasa yang berusia 21 tahun ke atas untuk mengurangi risiko kanker paru-paru, emfisema, dan masalah jantung.

"Jika kamu ingin mengalami apa yang aku alami, teruslah vaping. Aku sangat beruntung masih bisa hidup setelah itu," jelas Julia.

5 Tips Turunkan Berat Badan dengan Aman

 Memiliki berat badan ideal sudah menjadi harapan bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang sudah mencoba diet namun selalu gagal. Menurunkan berat badan bukanlah proses yang mudah dan cepat, dibutuhkan konsistensi dalam melakukan diet seperti ini.
Melansir dari Healthline ada beberapa tips untuk dapat membantu menurunkan berat badan dengan aman:

1. Lacak asupan kalori Anda
Dalam menurunkan berat badan, tubuh perlu membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi. Dengan cara makan lebih sedikit kalori atau berolahraga lebih banyak. Pentingnya melacak asupan kalori dapat membantu Anda tetap mengetahui berapa banyak kalori yang Anda konsumsi per hari.

Menurut Journal of the International Association for the Study of Obesity tahun 2014, orang-orang yang melacak asupan kalorinya bisa membantu menghilangkan 3,3 kg berat badan lebih banyak per tahun dari pada yang tidak.

2. Tingkatkan asupan serat Anda
Serat merupakan jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna namun membantu menurunkan berat badan. Selain itu serat dapat memperlambat laju perut mengosongkan isinya sehingga merasa kenyang lebih lama.

Menurut The American Journal of Clinical Nutrition tahun 2009, menunjukkan bahwa serat, terutama serat larut, dapat mengurangi produksi hormon kelaparan, seperti ghrelin serta meningkatkan produksi hormon kepenuhan seperti cholecystokinin (CCK), peptida 1 seperti glukagon (GLP-1), dan peptida YY (PYY).

3. Konsumsi sayuran
Sayuran selain sehat juga memiliki sumber serat yang baik nutrisi yang dapat memperlambat laju pengosongan lambung dan meningkatkan perasaan kenyang. Sehingga dengan mengkonsumsi sayuran memungkinkan berat badan menjadi turun.

Menurut Nutrition Reviews tahun 2004 menunjukkan bahwa secara konsisten memilih makanan dengan kepadatan energi rendah seperti sayuran sebagai pengganti karbohidrat olahan memungkinkan Anda untuk mengkonsumsi makanan dengan jumlah yang sama dan masih memangkas asupan kalori.

4. Kurangi karbohidrat olahan
Menurunkan berat badan dapat dilakukan dengan cara mengurangi asupan karbohidrat olahan seperti gula dan biji-bijian. Roti putih, tepung putih, pasta, permen, dan kue kering juga termasuk dalam karbohidrat olahan yang memiliki sumber nutrisi yang buruk. Ini berarti makanan ini dicerna dan diserap dengan cepat.

Menurut The American Journal of Clinical Nutrition tahun 2013 menjelaskan bahwa mengkonsumsi karbohidrat olahan dapat menyebabkan lonjakan cepat dan penurunan dalam gulah darah, diikuti oleh meningkatnya keinginan, kelaparan, dan risiko lebih tinggi makan berlebihan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar