Jumlah sperma yang berlimpah adalah salah satu faktor yang mempercepat kehamilan. Selain itu, jumlah sperma yang banyak juga dapat meningkatkan kepercayaan diri pria saat berhubungan seks.
Jumlah sperma biasanya dipengaruhi pola hidup serta makanan yang dikonsumsi. Namun, ada beberapa hal yang menyebabkan jumlah sperma sedikit.
Dikutip dari RRC, berikut 7 faktor yang menyebabkan jumlah sperma sedikit:
1. Obesitas
Obesitas atau kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Kedua penyakit tersebut menyebabkan ketidakseimbangan hormon di area testis sehingga menurunkan jumlah sperma.
2. Gangguan hormon
Kelenjar pituitari, hipotalamus, dan testis merupakan bagian dari produksi hormon yang diperlukan untuk sperma. Jika hormon tidak seimbang, produksi sperma akan terpengaruh sehingga jumlah yang dikeluarkan juga sedikit.
3. Infeksi
Infeksi tertentu dapat menyebabkan masalah pada produksi sperma dan menyebabkan jaringan parut menghalangi sperma untuk keluar dari penis. Prostatitis (peradangan pada kelenjar prostat) dan infeksi saluran kemih juga bisa menjadi penyebab rendahnya jumlah sperma.
4. Masalah dengan ejakulasi
Jika seorang pria tidak dapat ejakulasi, berarti jumlah spermanya rendah. Masalah pada ejakulasi dapat disebabkan oleh beberapa kondisi medis, seperti diabetes, riwayat operasi kandung kemih atau uretra, dan cedera tulang belakang.
5. Varikokel
Terkadang, pembuluh darah yang mengalirkan testis menjadi bengkak. Kondisi ini disebut varikokel yang dapat menghambat kesuburan dan menurunkan jumlah sperma pada pria.
6. Cacat pada saluran sperma
Produksi sperma bergantung pada saluran sperma. Kelainan bentuk atau penyumbatan yang terjadi dalam saluran sperma dapat menghambat proses produksi sperma.
7. Cacat kromosom
Ada kelainan kromosom tertentu yang menyebabkan perkembangan abnormal pada organ reproduksi pria sehingga jumlah sperma yang dikeluarkan pun cenderung sedikit. Salah satu contohnya adalah sindrom Klinefelter, di mana seorang pria dilahirkan dengan dua kromosom X dan satu kromosom Y, bukan hanya satu dari masing-masing.
https://indomovie28.net/movies/ten-the-secret-mission/
4 Pilihan Posisi Bercinta untuk Pemilik Mr P Berukuran di Atas Rata-rata
Punya ukuran Mr P di atas rata-rata tidak selalu menyenangkan, malah merepotkan karena penetrasi sering tidak maksimal. Jika dipaksakan, masing-masing pihak akan merasa tidak nyaman dan bahkan kesakitan.
Selain lebih nyaman, melakukan penetrasi yang lebih dalam akan membuat pasangan lebih terhubung secara emosional. Penetrasi yang lebih dalam akan mengalami banyak stimulasi G-spot yang menakjubkan. Plus, ini akan memberikan sensasi bercinta yang memuaskan.
Dikutip dari Health, berikut empat posisi seks yang dapat memberikan penetrasi yang lebih dalam.
1. Forward-facing cowgirl
Posisi klasik ini memiliki banyak keuntungan dan memungkinkan penetrasi lebih dalam. Minta pasangan berbaring telentang dan membuka kakinya dengan lebar. Kemudian minta pasangan melakukan penetrasi lebih dalam.
Selain itu, posisi cowgirl membuat suami dapat mengontrol kecepatan dorongan untuk menikmati rangsangan klitoris.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar