ADVAN G9 Pro merupakan salah satu perangkat baru yang ramah di kantong yang belum lama ini diluncurkan oleh ADVAN. Keunggulan ponsel ini terletak pada kapasitas RAM yang luas di kelasnya, dan memiliki spesifikasi lengkap.
Bagaimana tidak, ponsel yang merupakan penyempurnaan dari pendahulunya ini dibekali RAM 6GB. Peningkatan kapasitas RAM tersebut bahkan diikuti oleh ROM yang turut ditambahkan menjadi 64GB dan bisa di-expand menggunakan MicroSD hingga 128GB.
Besarnya kapasitas RAM tersebut tentu akan membuat performa ponsel bekerja lebih baik dari biasanya. Sebab, meningkatnya kapasitas RAM bermanfaat bagi pengguna yang multitasking yang sering membuka aplikasi bersamaan, dari browsing, streaming ataupun gaming.
Apalagi ponsel ini juga didukung dengan layar 6,6" HD+ With IPS, Full Screen sehingga membuat pengguna akan merasakan sensasi nyaman ketika bermain game dan streaming. Layar waterdrop full view pada ponsel ini akan memberikan pengalaman nonton film atau main video game secara maksimal.
Tak hanya dukungan layar saja yang bikin mempesona, ADVAN G9 Pro juga didukung baterai yang jumbo, yaitu 5200 mAh. Baterai dengan kapasitas tersebut mampu bertahan dalam waktu cukup lama yakni 375 jam dalam keadaan stand by atau 6,25 jam ketika sedang menonton film HD.
Terlebih ADVAN G9 Pro disokong prosesor Octa-core 1.6GHz + 1.2GHz dengan sistem operasi Android 10 dan ROM 64 GB. Hal ini memungkinan sistem operasi pada smartphone lebih lancar dan mampu mendukung aktivitas lainnya.
Tak ketinggalan, smartphone ini juga memiliki kamera depan 8MP dan kamera belakang 16MP main camera + 0,3MP effect beauty + 0,3MP lensa AI + 0,3MP lensa bokeh. Kamera ini bisa digunakan untuk normal shot, bokeh shot, hingga filtered shot.
Diketahui, ADVAN G9 Pro memiliki harga yang terjangkau juga di kelasnya, sehingga tidak membuat isi dompet terkuras habis. Dengan semua fitur mumpuni untuk gaming tersebut, HP ini dijual seharga Rp 1.649.000. Info selengkapnya cek di sini.
https://tendabiru21.net/movies/thor-ragnarok/
Mematikan Kamera Saat Zoom Bisa Selamatkan Bumi
Buat kalian yang kurang suka menyalakan kamera saat melakukan pertemuan virtual, alasan yang satu ini mungkin sangat tepat. Tahukah kalian, mematikan kamera saat menggunakan aplikasi semacam Zoom, bisa menyelamatkan Bumi. Kok bisa?
Jadi, menurut studi yang diterbitkan di Resources, Conservation & Recycling, mematikan kamera saat video call dapat mengurangi jejak karbon hingga 96%. Kalian juga dapat mengurangi emisi hingga 86% saat menonton streaming dengan kualitas standar, bukan high definition.
Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Yale, Purdue, dan MIT ini mengamati dampak lingkungan dari penggunaan internet. Dalam makalah ilmiahnya, penulis menyebutkan: "Gaya hidup digital yang masif saat ini bermanfaat besar terhadap lingkungan, termasuk pengurangan emisi karbon dioksida terkait perjalanan. Namun, peningkatan penggunaan internet juga punya dampak tersembunyi terhadap lingkungan yang harus diungkap agar transisi ke ekonomi rendah karbon dan lebih hijau bisa berhasil."
Dikutip dari IFL Science, sebelum lockdown di seluruh dunia diterapkan, jejak karbon internet sudah meningkat, terhitung sebesar 3,7% dari emisi gas rumah kaca. Konsumsi listrik pusat data menyumbang 1% dari permintaan energi global, lebih dari konsumsi nasional beberapa negara.
Sejak pandemi di awal Maret 2020, sebagian besar negara mengalami peningkatan penggunaan internet hingga 20%. Jika tren kenaikan ini terus berlanjut, penggunaan internet individual akan setara dengan penggunaan air yang dapat mengisi lebih dari 300.000 kolam renang Olimpiade, sehingga membutuhkan 115.229 kilometer persegi hutan untuk menyerap karbon ekstra yang dikeluarkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar