Kesal dengan orang lain yang berjalan lelet karena bermain gadget? New York mulai sadar hal itu sangat menyebalkan. Bakal ada larangannya!
Seperti yang dikumpulkan detikcom dari berbagai sumber, Jumat (24/5/2019) hal ini diawali oleh Senator John Liu yang mencanangkan undang-undang untuk melarang pejalan kaki di New York menggunakan gadget saat berjalan kaki. Hal ini dinilai sudah mengkhawatirkan di daerah New York.
"Sulit untuk tidak memperhatikan jumlah orang yang mengirim SMS sambil berjalan, dan benar-benar mengkhawatirkan melihat orang melanjutkan pengiriman pesan mereka ketika melintasi jalan, Kami ingin warga New York tahu bahwa tidak apa-apa menunggu 5 detik," ujarnya kepada CNN.
Rancangan peraturan ini merupakan penyempurnaan dan versi terbaru dari aturan tahun 2018 lalu. Hal ini harus melalui proses persetujuan komite transportasi di majelis dan senat sebelum diajukan menjadi pemungutan suara oleh para anggota parlemen.
"Sebagai seseorang yang telah bersatu untuk reformasi keselamatan pejalan kaki yang signifikan selama bertahun-tahun, saya memprioritaskan perlindungan dan keamanan semua warga New York, tetapi tampaknya bagi saya seolah-olah ini adalah penjangkauan pemerintah," tambah John Liu.
Sebenarnya, alasan John masuk akal. Menurut data Governors Highway Safety Association memperkirakan bahwa 6.227 pejalan kaki terbunuh dalam kecelakaan lalu lintas pada tahun 2018. Salah satu faktor terbesarnya adalah penggunaan smartphone.
Nantinya, apabila pejalan kaki melanggar aturan ini akan dikenakan denda bekisar USD 25-250 (Rp 363-3,6 juta). Larangan di seluruh wilayah ini, termasuk saat mengirim pesan teks, memeriksa email dan surfing di internet. Intinya, hal apapun yang mengalihkan pandangan mata dan konsentrasi.
Penumpang Lompat dari Kapal Pesiar, Untung Masih Bisa Ditolong
Mungkin hal ini jarang terjadi. Seorang penumpang kapal pesiar, entah apa sebabnya lompat ke laut! Untungnya, masih bisa ditolong dan dibawa kembali ke kapal.
Dirangkum detikcom dari berbagai sumber, Jumat (24/5/2019) Kapal Pesiar Carnival Cruise Lines yang bertolak dari Florida ke San Juan di Puerto Rico (Kepulauan Karibia) menjadi geger. Gara-garanya, para penumpang melihat ada penumpang pria yang loncat ke laut!
"Peristiwa itu terjadi pada tanggal 18 Mei pagi, ketika kru kapal pesiar kami menerima laporan ada penumpang yang lompat ke laut dari Deck 10," tulis pernyataan dari Carnival Cruise Lines.
Kapten kapal lantas mengambil tindakan untuk mengevakuasi penumpang tersebut. Satu sekoci diturunkan, tak butuh waktu lama, penumpang itu akhirnya bisa diselamatkan.
"Penumpang itu dengan cepat dibawa ke kapal dan diberi pertolongan medis," kata juru bicara Carnival Cruise Lines.
Belum diketahui, apa penyebab penumpang tersebut lompat ke laut. Yang pasti, pelayaran Carnival Cruise Lines kembali berjalan lancar.
Kiper Liverpool Ini Terpesona dengan Masjid di Abu Dhabi
Sebelum persiapan final Liga Champions, para pemain Liverpool liburan dulu. Seperti Simon Mignolet, yang liburan ke Abu Dhabi dan terpesona dengan masjidnya.
Dilihat detikcom dari Instagram pribadinya, @22mignolet22 pada Kamis (23/5/2019) Mignolet baru-baru ini memposting foto dirinya di Masjid Sheikh Zayed di Abu Dhabi. Bahkan, dia terpesona dengan keindahannya.
"What a place. Very special to visit the Sheikh Zayed Grand Mosque during Ramadan," begitu caption pada fotonya.
Masjid Sheikh Zayed bisa dibilang sebagai salah satu masjid terbesar di dunia. Luasnya mencapai 22.412 meter persegi yang setara dengan lima lapangan sepakbola dan mampu menampung lebih dari 40 ribu jamaah.
Masjid serba putih ini pun begitu indah. Ada kolam-kolam cantik di halaman masjidnya. Gara arsitektur Masjid Sheikh Zayed sendiri, perpaduan arsitektural Mughal (India, Pakistan, Bangladesh) dan Moor (Maroko).
Belum lagi, bagian dalam masjidnya begitu cantik, nyaman dan syahdu. Karpet di dalamnya berasal dari Iran yang bahannya terbuat dari wol asli Selandia Baru. Lampu gantung di ruangan salat yang disebut terbesar di dunia dihiasi oleh 40 juta kristal swarovski.
Usut punya usut, Masjid Sheikh Zayed sudah tenar namanya sebagai destinasi wisata di Abu Dhabi. Masjid ini terbuka untuk umum, hanya saja bagi yang bukan Muslim diharapkan memakai pakaian yang sopan dan menghormati orang-orang yang sedang beribadah.
Sebelum Simon Mignolet, beberapa pesepakbola top dunia pernah mendatangi Masjid Sheikh Zayed. Salah satunya kapten Real Madrid, Sergio Ramos.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar