Sabtu, 20 Februari 2021

Cek Bantuan Kuota Internet Kemendikbud 2021, Cair Maret-Mei

 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kemendikbud berencana melanjutkan bantuan kuota internet di tahun 2021. Bantuan kali pertama disalurkan pada 2020 untuk guru, murid, mahasiswa, dan dosen.

"Kabar gembira bantuan subsidi kuota akan dilanjutkan untuk bulan Maret, April, dan Mei 2021," ujar Mendikbud Nadiem Makarim dalam rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Mendikbud pada Rabu (20/1), yang disiarkan melalui channel YouTube DPR RI.


Rencana melanjutkan bantuan kuota internet Kemendikbud pada tahun 2021, merupakan dukungan pemerintah pada pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Total penerima bantuan kuota internet mencapai 35.598.376 orang pada tahun 2020.


Saat ini, PJJ masih jadi pilihan utama sebagian daerah untuk melanjutkan pendidikan. Nadiem menjelaskan dengan kenyataan tersebut maka Kemendikbud membuat perencanaan dengan menyertakan COVID-19. Worst strategy scenario disiapkan Kemendikbud menghadapi segala situasi.


"Karena itu, bantuan subsidi kuota internet Kemendikbud masih dilanjutkan. Optimasi PJJ juga akan kita lakukan. Untuk sekolah yang sulit melakukan PJJ, kami dorong untuk mengakselerasi tatap muka. Tentu dengan menerapkan protokol kesehatan," kata Nadiem.


Terkait bantuan kuota internet Kemendikbud, update berkala bisa diketahui lewat situs https://kuota-belajar.kemdikbud.go.id. Informasi juga bisa diketahui melalui Facebook, Instagram, Twitter, dan YouTube Kemendikbud.


Bantuan kuota internet Kemendikbud pada tahun 2020 terdiri atas kuota umum dan belajar. Kuota umum dapat digunakan untuk mengakses seluruh situs dan aplikasi, sedangkan kuota belajar hanya bisa mengakses sarana darin pembelajaran.


Rincian bantuan kuota internet Kemendikbud adalah:


A. Peserta Didik Jenjang PAUD 20 GB per bulan, terdiri atas:


5 GB Kuota Umum


15 GB Kuota Belajar


4 Bulan Durasi Bantuan


B. Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah 35 GB per bulan, terdiri atas:


5 GB Kuota Umum


30 GB Kuota Belajar


4 Bulan Durasi Bantuan


C. Pendidik Jenjang PAUD dan Pendidikan Dasar dan Menengah 42 GB per bulan, terdiri atas:


5 GB Kuota Umum


37 GB Kuota Belajar


4 Bulan Durasi Bantuan


D. Dosen dan Mahasiswa 50 GB per bulan, terdiri atas:


5 GB Kuota Umum


45 GB Kuota Belajar


4 Bulan Durasi Bantuan

https://nonton08.com/movies/syirik/


Jupiter Disebut Penyebab Ada Asteroid yang Musnahkan Dinosaurus


 Salah satu misteri tertua di galaksi ini mungkin akhirnya terpecahkan berkat simulasi pendeteksian bertenaga super dari Harvard University. Dari simulasi ini, Jupiter disebut bertanggung jawab atas kemunculan asteroid yang memusnahkan dinosaurus.

Dikutip dari The Next Web, Rabu (17/2/2021) penelitian ini mengungkap asal muasal kawah Chicxulub. Para ahli sejak lama meyakini bahwa mayoritas spesies dinosaurus punah setelah asteroid besar menghantam Bumi sekitar 66 juta tahun lalu dan menyisakan kawah Chicxulub dekat Meksiko.


Namun sebuah teori baru meyakini bahwa kepunahan dinosaurus bukanlah disebabkan hantaman batuan tunggal dari luar angkasa, melainkan potongan dari benda yang jauh lebih besar, berasal dari pinggiran tata surya. Selain itu, mereka juga percaya benda tersebut berhasil menabrak Bumi setelah Jupiter mengganggu lintasan aslinya.


Dengan kata lain, jika diibaratkan, Jupiter yang melemparkan batu tersebut dan berhasil. Tarikan gravitasi raksasa gas tersebut, menurut simulasi Harvard, cukup untuk menjatuhkan komet dari jalurnya dan membuatnya meluncur ke Bumi.


Sebelum terjadi tumbukan, bongkahan aslinya pecah dan untungnya hanya 'sebagian kecil' yang berhasil menghantam Bumi. Bagian 'kecil' itu berada di suatu tempat dengan lebar sekitar 80 km dan meninggalkan kawah sedalam 20 km hingga 30 km.


Dampaknya, hantaman ini mendatangkan malapetaka di permukaan laut, mengirimkan gelombang tsunami dahsyat, menyebabkan kebakaran hutan, dan menyelimuti Bumi dalam atmosfer jelaga dan curah hujan yang hebat. Akibat dari bencana global ini, sebagian besar makhluk punah, dan era dinosaurus berakhir.


Tapi dari mana asal asteroid itu? Ilmuwan di masa lalu percaya bahwa asteroid tersebut berasal dari sabuk di antara Jupiter dan Mars. Namun penelitian baru menunjukkan hal tersebut sangat tidak mungkin.


Berdasarkan susunan kimiawi dari endapan tabrakan yang ditemukan di kawah tempat asteroid itu dan asteroid lain dengan ukuran yang sama atau lebih besar telah menghantam, para ilmuwan yakin kemungkinan besar mereka berasal dari awan Oort, pita jauh planetisme yang berada di tepi tata surya kita.


Tim Harvard menemukan ini semua dengan menguji teori mereka terhadap simulasi komputer untuk memahami jalur yang harus diambil asteroid sehingga berdampak dahsyat pada planet kita.

https://nonton08.com/movies/rumah-belanda/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar