Selama pandemi COVID-19 banyak dokter di Indonesia yang menjadi korban penyakit ini, bahkan hingga meninggal dunia. Menurut data Tim Mitigasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), dokter umum menjadi yang paling banyak terpapar virus Corona.
Tim Standarisasi dan Protokol Mitigasi PB IDI, Dr dr Eka Ginanjar, SpPD-KKV, MARS, FINASIM, FACP, FICA, mengatakan sudah ada 178 dokter umum yang meninggal akibat COVID-19 per 10 Februari 2021.
Menurut dr Eka, penyebabnya adalah banyak pasien yang datang berobat ke dokter umum namun mereka tidak menyadari sedang terkena COVID-19.
"Yang terbanyak dokter yang terkena adalah dokter umum. Tadi saya sampaikan bahwa dokter umum kedatangan pasien yang mungkin dia berobat karena demam, mungkin batuk, nyeri sendi, ternyata COVID," kata dr Eka dalam acara virtual yang diselenggarakan Tim Mitigasi PB IDI, Kamis (25/2/2021).
Lebih lanjut, kata dr Eka, ini menjadi alasan mengapa lebih banyak dokter yang terinfeksi virus Corona adalah mereka yang tidak menangani pasien COVID-19 secara langsung. "Banyak yang terpapar adalah yang tidak menyadari bahwa pasien itu datang dengan COVID, pasien-pasien yang tanpa gejala," jelasnya.
Menurut dr Eka, apabila ini terus terjadi, dikhawatirkan banyak dokter yang akan menjadi korban sehingga pelayanan kesehatan menjadi terhambat.
"Ketika banyak dokter yang terpapar, maka kita banyak kehilangan dokter. Tidak hanya yang wafat, tetapi yang melakukan isolasi mandiri dan perawatan juga, sehingga pasien COVID dan pasien non COVID akan terlambat (ditangani)," pungkasnya.
https://movieon28.com/movies/living-with-my-cousin/
iPhone Layar Lipat Paling Cepat Meluncur di Tahun Ini
- Apple sepertinya masih pikir-pikir untuk meluncurkan iPhone layar lipat. Jika jadi pun, kemungkinan ponsel layar lipat ini baru akan diluncurkan paling cepat pada tahun 2024, berdasarkan laporan dari media Korea Selatan The Elec.
Beberapa laporan lain menyebutkan Apple akan merilis perangkat layar lipat pertamanya pada tahun 2023. Agar bisa menepati jadwal peluncuran tersebut, Apple harus sudah memiliki rencana produk yang spesifik pada paruh kedua tahun 2021.
Perusahaan yang berbasis di Cupertino, California ini biasanya memulai proses pengembangan dengan mitranya setidaknya dua hingga tahun sebelum produk diluncurkan.
Apple juga akan menunjuk mitra untuk menyediakan material dan komponen yang akan digunakan produknya setelah desainnya selesai. Tapi hingga saat ini belum ada pergerakan yang jelas di supply chain, seperti dikutip dari The Elec, Senin (22/2/2021).
Jika Apple benar-benar meluncurkan iPhone layar lipat pada 2023, mitra penyedia panel OLED-nya seperti Samsung dan LG harus memulai investasi besar-besaran pada 2022. Kedua perusahaan Korsel ini sudah menjadi penyedia panel OLED untuk iPhone 12.
Apple dikenal tidak pernah tergesa-gesa untuk meluncurkan produk baru. Jadi, jika mereka sudah menyiapkan supply chain untuk ponsel layar lipat pada akhir tahun ini, kemungkinan produk tersebut baru tersedia secara komersial pada tahun 2024.
The Elec juga melaporkan bahwa Apple masih mempertimbangkan margin keuntungan dari iPhone layar lipat. Apalagi saat ini Apple masih dalam proses transisi dari panel LCD ke OLED untuk iPhone.
Panel OLED harganya lebih mahal dari LCD, yang artinya jika Apple hanya meluncurkan iPhone dengan OLED, margin keuntungan mereka akan menipis. Karena itu mereka masih pikir-pikir untuk meluncurkan iPhone layar lipat.
https://movieon28.com/movies/national-sexuality-management-committee/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar