Kamis, 01 Oktober 2020

dr Reisa Bagikan 7 Tips Cara Pemulihan Pasien OTG Corona

  Tidak semua yang terinfeksi COVID-19 mengalami gejala bahkan berisiko fatal. Sebagian orang ada yang tidak menunjukkan gejala COVID-19 saat dinyatakan positif.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 dr Reisa Broto Asmoro membagikan beberapa tips pemulihan untuk pasien OTG Corona. Salah satunya penting untuk menjalani isolasi mandiri di rumah dengan tetap menggunakan masker.


1. Pakai masker saat menjalani isolasi mandiri

dr Reisa menyebut penting untuk memakai masker saat menjalani isolasi mandiri. Jika rutin memakai masker kain, perlu juga untuk selalu memastikan kondisi masker bersih selama dipakai.


Sementara jika seseorang menggunakan masker sekali pakai, harus langsung dibungkus dan dibuang ke tempat sampah.


2. Jika timbul gejala, tetap di rumah

Jika kemudian di masa pemulihan timbul gejala COVID-19 seperti demam, batuk, dan bersin, dr Reisa menegaskan untuk tetap diam di rumah. Tidak bepergian atau keluar rumah meninggalkan tempat isolasi sampai masa isolasi selesai.


3. Konsultasi online

dr Reisa mengungkapkan, jika gejala COVID-19 tak kunjung mereda, lebih baik untuk melakukan konsultasi secara online.


"Beritahu petugas medis tentang keluhan, gejala, serta riwayat bepergian dan apabila ada kontak dengan orang terkonfirmasi positif Covid-19," jelas dr Reisa dalam keterangan pers melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, beberapa waktu lalu.


4. Selama isolasi, kamar harus terpisah

Memastikan kamar terpisah dengan keluarga juga menjadi penting demi menghindari penyebaran semakin luas. Selain itu, bukan berarti berada di rumah, protokol kesehatan diabaikan.


Tetap jaga jarak 1 - 2 meter, tidak berbagi peralatan makan, mandi dan tempat tidur yang sama dengan anggota keluarga yang lain.


"Ingat cuci sendiri tempat makannya, ya," saran Reisa.


5. Cek kondisi tubuh dan rutin berjemur

dr Reisa menegaskan untuk rutin cek kondisi tubuh dengan mengukur suhu. Selain itu, berjemur di bawah sinar matahari setiap pagi menjadi penting, maksimal selama 15 hingga 30 menit.


6. Pola hidup sehat dan bersih

Perilaku hidup sehat dan bersih juga tidak kalah penting. Seperti menjaga makanan gizi seimbang, olahraga rutin dan teratur serta memastikan pikiran tetap tenang.


"Terapkan etika batuk dan bersin dan baik, yakni dengan menutup hidung dan mulut menggunakan siku lengan bagian dalam," Reisa melanjutkan.


7. Jaga kebersihan dan kesehatan di rumah

Bersihkan seluruh permukaan dengan cariran disinfektan yang tepat.


"Jika isolasi mandiri tidak dapat dilakukan di rumah, pemerintah menyediakan fasilitas isolasi. Hubungi dinas kesehatan atau satgas setempat, apabila merasa membutuhkan," sebut dr Reisa.


"Karena mencegah jauh lebih baik, lebih murah dan lebih nyaman. Daripada mengobati. Ingat 3M itulah pencegahan yang terbaik, kompak yuk! Solid bersatu melawan COVID-19, sukseskan 3M, hentikan penularan COVID-19," pungkasnya.

https://indomovie28.net/survivor/


4 Menu Sarapan yang Picu Asam Lambung Naik


 Maag disebabkan tingginya kadar asam di lambung. Penyakit maag seringkali membuat seseorang bingung untuk mengkonsumsi makanan. Salah sedikit saja, rasa sakit dan nyeri pada lambung bisa kambuh dan mengganggu aktivitas kamu.

Ketika perut masih kosong seringkali asam lambung naik. Untuk mencegah kekambuhan, kamu harus tahu ada beberapa sarapan yang sebaiknya kamu hindari.


Dikutip dari TimesofIndia, berikut 4 makanan yang bisa membuat asam lambung menjadi naik saat sarapan:


1. Telur orak-arik (Scrambled Eggs)

Telur menjadi menu sarapan favorit banyak orang. Faktanya, telur perlu dihindari bagi pengidap maag karena kuning telur memicu alergi yang dikhawatirkan menyebabkan asam lambung naik di pagi hari.


Variasi sarapan telur yang sebaiknya dihindari adalah telur orak-arik dan omelet. Boleh mengkonsumsi telur rebus tetapi hanya putih telurnya.


2. Roti panggang selai kacang

Roti panggang juga menjadi menu sarapan yang banyak dikonsumsi dengan menggunakan berbagai toping. Sebaiknya hindari menggunakan selai kacang karena tidak baik bagi pengidap maag. Kandungan lemak jenuh pada kacang membuat perut sakit dan mulas ketika dikonsumsi pagi hari.


3. Cookies

Cookies menjadi pilihan seseorang yang tidak bisa makan 'berat' saat sarapan. Biasanya cookies dinikmati dengan secangkir kopi, teh hangat, dan segelas susu.


Ternyata, kombinasi tersebut tidak baik dikonsumsi bagi penderita maag. Kombinasi susu dan kafein yang terdapat pada cookies serta kopi atau teh membuat asam lambung naik.


4. Tomat

Biasanya tomat dimakan bersama salad, sandwich atau langsung dikonsumsi secara utuh. Menambahkan tomat atau makan tomat saat sarapan merupakan hal yang buruk, kandungan tomat yang asam membuat asam lambung naik.

https://indomovie28.net/taboo-the-unthinkable-act/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar