Psikolog sekaligus Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi alias Kak Seto mengidap kanker prostat. Kabar ini diungkapkannya dalam unggahan di akun Instagram pribadinya.
"Beberapa minggu belakangan ini kondisi kesehatan saya memang menurun. Dan setelah melakukan beberapa kali pemeriksaan, ternyata saya didiagnosa mengidap kanker prostat," jelas Kak Seto dikutip pada Sabtu (13/2/2021).
Kak Seto kini harus dirawat di rumah sakit dan menjalani operasi biopsi prostat, yaitu pemeriksaan biopsii untuk memastikan keberadaan kanker prostat tersebut.
"Dari hasilnya nanti akan diketahui apakah sel kanker yang ada termasuk jinak atau ganas," lanjut Kak Seto.
Apa itu kanker prostat?
Dikutip dari Mayo Clinic, kanker prostat merupakan kanker yang terjadi di prostat atau kelenjar kecil pada pria, yang menghasilkan cairan sperma. Sejauh ini, penyebab kanker prostat ini masih belum diketahui pasti.
Apa saja faktor penyebabnya?
Namun, ada beberapa kondisi yang rentan meningkatkan risiko terkena kanker prostat, yaitu:
1. Usia
Pada orang yang usianya lebih tua rentan terkena penyakit kanker prostat ini. Pada beberapa kasus, kanker ini dialami oleh orang-orang yang usianya di atas 50 tahun.
2. Riwayat keluarga
Riwayat keluarga atau keturunan juga bisa membuat seseorang rentan terkena kanker prostat. Jika dibandingkan dengan orang yang memiliki riwayat keluarga kanker payudara, risiko kanker prostat inilah yang lebih tinggi.
3. Obesitas
Orang yang mengalami obesitas juga berisiko tinggi terkena penyakit kanker prostat. Berdasarkan penelitian yang ada, kanker ini lebih cenderung agresif dan lebih mungkin 'kembali' pada orang gemuk, meskipun sudah menjalani perawatan medis sebelumnya.
Apa saja gejala kanker prostat?
Beberapa gejala awal yang bisa menunjukkan seseorang mengalami kanker prostat antara lain:
Kesulitan buang air
Darah dalam urine
Darah di air mani
Berat badan turun tiba-tiba
Disfungsi ereksi.
https://indomovie28.net/movies/orange-2/
Penting untuk Para Suami, Ini 5 Cara Mengatasi Ejakulasi Dini
- Ejakulasi dini menjadi salah satu momok dalam kehidupan seksual pasangan suami istri. Kondisi ini membuat sesi bercinta berakhir sebelum kedua pihak sama-sama terpuaskan.
Bukan saja membuat istri kecewa, ejakulasi dini bagi sebagian suami juga sangat meruntuhkan rasa percaya diri. Gagal memuaskan pasangan akan membuat mereka sangat terbebani secara mental.
Tentunya ada banyak faktor penyebabnya, dan karenanya cara mengatasinya juga bermacam-macam. Beberapa yang bisa dicoba antara lain sebagai berikut:
1. Pikirkan hal yang membosankan
Salah satu faktor yang memicu kegagalan saat mengontrol ejakulasi adalah terlalu bersemangat atau terlalu bergairah. Pada kasus semacam ini, cara mengatasinya adalah dengan sedikit mengalihkan perhatian ke halh-hal yang membosankan.
Tapi sebaiknya tidak berlebihan ya, terlalu teralihkan juga berisiko membuat para suami jadi tidak fokus dan akhirnya malah kehilangan ereksi. Memang tidak buru-buru ejakulasi, tetapi apa gunanya kalau Mr P sudah tidak berfungsi lagi?
KLIK DI SINI UNTUK KE HALAMAN SELANJUTNYA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar