Guna menangani pasien COVID-19, 4 dari 10 menara apartemen Wisma Atlet Kemayoran diubah menjadi rumah sakit darurat. Kehadiran GrabWheels membantu para pekerja medis dan Satgas COVID-19 yang bertugas di sana untuk mobilitas dari satu tempat ke tempat lain yang jaraknya terpaut cukup jauh.
Apoteker Penanggung Jawab Apotek di RS Darurat Wisma Atlet, Mayor Laut Dandung Ruskar, S.Farm., Apt, merupakan salah satu pengguna GrabWheels di Wisma Atlet. Armada GrabWheels sering kali ia gunakan untuk mengambil donasi di pos yang letaknya jauh dari tempatnya bertugas.
"GrabWheels membantu saya untuk mengambil donasi di pos 1 dan pos 2 yang lokasi tidak dekat dari tower tempat saya bekerja. Selain itu, saya juga dapat mengambil dengan cepat obat-obat cito yang sifatnya harus ada saat stok di Wisma Atlet sedang kosong di RS Mitra Keluarga. Saya merasa terbantu dengan adanya GrabWheels untuk memperpendek waktu dan saya dapat menjalankan tugas saya dengan lebih cepat," ungkap Dandung dalam keterangan resmi Grab.
Grab Indonesia akan menempatkan GrabWheels di empat menara Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran. Setiap titik akan dikelola oleh station manager yang akan bertanggung jawab selama 24/7 untuk memberikan informasi dan juga pemeliharaan penggunaan skuter listrik ini.
Untuk terus menjaga sanitasi penggunaan GrabWheels, semua skuter akan dibersihkan menggunakan disinfektan setiap 2 jam dan akan disediakan hand sanitizer di setiap titiknya. Petugas medis dan Satgas COVID-19 dapat menggunakan skuter GrabWheels secara gratis di area rumah sakit darurat dengan memilih menu eScooter di aplikasi Grab.
"Grab akan terus berupaya memberikan solusi dan layanan terbaik untuk bisa membantu garda terdepan untuk melawan virus COVID-19. Kami ingin turut berkontribusi untuk memberikan kemudahan bagi mereka yang terus melayani masyarakat Indonesia di masa pandemi ini," ujar President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata.
Terus Meningkat, Ini Perbandingan Kasus Sembuh Corona Selama 1 Minggu Terakhir
Jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 di Indonesia terus meningkat. Pada Senin (27/4/2020) tercatat total sebanyak 9.096 kasus positif, 1.151 sembuh, dan 765 di antaranya dilaporkan meninggal dunia.
"Terkonfirmasi kasus positif baru sebanyak 214 orang sehingga totalnya menjadi 9.096 orang. Kasus sembuh ada 44 orang sehingga total sembuh menjadi 1.151. Kasus meninggal bertambah 22 orang sehingga menjadi 765 orang," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona COVID-19, Achmad Yurianto, Senin (27/4/2020).
Namun di tengah penambahan kasus positif Corona yang terus meningkat, jumlah kasus sembuh virus Corona di Indonesia pun terus bertambah secara signifikan. Pada hari ini, dilaporkan penambahan 44 orang yang dinyatakan sembuh sehingga total menjadi 1.151 orang. Bahkan sejak 16 April lalu kasus sembuh Corona di Indonesia terus melampaui angka kematian.
Berikut perbandingan kasus sembuh Corona di Indonesia dalam seminggu terakhir yang dirangkum detikcom:
27 April terdapat penambahan 44 kasus. Total menjadi 1.151 kasus sembuh.
26 April terdapat penambahan 65 kasus. Total menjadi 1.107 kasus sembuh.
25 April terdapat penambahan 40 kasus. Total menjadi 1.024 kasus sembuh.
24 April terdapat penambahan 42 kasus. Total menjadi 1.002 kasus sembuh.
23 April terdapat penambahan 47 kasus. Total menjadi 960 kasus sembuh.
22 April terdapat penambahan 71 kasus. Total menjadi 913 kasus sembuh.
21 April terdapat penambahan 95 kasus. Total menjadi 842 kasus sembuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar